Sakit tifus disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Penyakit ini biasanya menular melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh kotoran manusia yang terinfeksi. Ketika seseorang terinfeksi bakteri tifus, mereka akan mengalami gejala seperti demam tinggi, nyeri perut, diare, mual, muntah, dan kelelahan yang parah.
Setelah melewati fase akut penyakit, saatnya fokus pada pemulihan tenaga. Berikut adalah beberapa cara memulihkan tenaga setelah tifus:
Salah satu cara memulihkan tenaga setelah tifus yang paling penting adalah memberikan tubuh waktu yang cukup untuk beristirahat. Setelah mengalami sakit yang parah, tubuh membutuhkan waktu untuk pulih sepenuhnya. Usahakan untuk tidur minimal 8 jam per hari dan hindari pemikiran atau aktivitas yang berat.
Demam tinggi yang dialami selama sakit tifus dapat menyebabkan kehilangan cairan dan dehidrasi. Saat masa pemulihan tifus penting untuk memperbanyak konsumsi air, jus buah, dan sup kaldu untuk menggantikan cairan yang hilang. Hindari konsumsi minuman yang mengandung kafein atau alkohol, karena dapat menyebabkan dehidrasi.
Pada tahap pemulihan, makan makanan bergizi sangat penting. Apa saja makanan pemulihan tipes? Disarankan makanan yang mengandung nutrisi tinggi seperti daging tanpa lemak, ikan, sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian. Selain itu, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi untuk membantu memperbaiki jaringan tubuh yang rusak akibat sakit tifus.
Pada masa pemulihan tipes, sistem pencernaanmu mungkin masih lemah. Oleh karena itu, penting untuk menghindari makanan yang berat atau sulit dicerna, seperti makanan berlemak, berminyak, dan pedas. Fokuslah pada makanan dan minuman yang lebih ringan seperti susu, sup, smoothie, atau makanan yang dipanggang.
Cara memulihkan tenaga setelah sakit tifus yang bisa dicoba juga adalah menambahkan suplemen tambahan. Selama fase pemulihan, kamu mungkin memerlukan asupan tambahan dari vitamin dan mineral. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi mengenai suplemen apa yang cocok untukmu. Beberapa suplemen yang dapat membantu pemulihan setelah sakit tifus antara lain vitamin C, vitamin D, dan probiotik.
Ketika tubuh mulai pulih, kamu dapat memulai aktivitas fisik yang ringan seperti jalan kaki atau yoga. Namun, hindari aktivitas yang terlalu berat atau membebani tubuh terlalu banyak. Dengarkan tubuh kamu dan jangan tergesa-gesa dalam memulai aktivitas fisik yang lebih intens.
Selain menjalankan langkah-langkah di atas, penting juga untuk menghindari penyebaran bakteri tifus kepada orang lain. Pastikan untuk mencuci tangan secara teratur, terutama sebelum makan atau setelah menggunakan toilet.
Baca Juga: Cara Menjaga Tubuh Agar Tetap Sehat dan Bugar
Pemulihan setelah sakit tifus membutuhkan waktu dan perawatan yang tepat. Istirahat yang cukup, asupan cairan yang memadai, diet seimbang, dan perlahan-lahan mulai beraktivitas fisik adalah beberapa langkah yang dapat membantu dalam memulihkan tenaga setelah sakit tifus
Selain itu, ada baiknya jika kamu mengonsumsi BEAR BRAND. BEAR BRAND terbuat dari 100% susu sapi murni yang melalui proses sterilisasi tanpa tambahan bahan pengawet dan gula. BEAR BRAND aman dan halal dikonsumsi karena telah bersertifikasi BPOM dan MUI. Untuk menjaga kondisi tubuh setiap hari, kamu bisa rutin mengonsumsi BEAR BRAND satu kaleng setiap hari dan rasakan kemurniannya!
Source:
https://www.healthline.com/nutrition/typhoid-diet
https://www.siloamhospitals.com/en/informasi-siloam/artikel/makanan-untuk-penderita-tipes
https://hellosehat.com/infeksi/tifus/menghilangkan-lemas-sakit-tipes/